Kisah Owner Camp MMA Tanjungpinang, Dari Gadai Rumah hingga Bantuan Raja Ariza

PRIMETIMES.ID, TANJUNGPINANG-
Bagunan bekas gudang berukuran cukup besar yang berada di Jl. Sultan Sulaiman, Batu 5 Bawah, Tanjungpinang itu masih kokoh berdiri.
Di dalamnya ada Octagon, ring tinju, puluhan sandsack, ratusan dumbbell berbagai jenis dan ukuran, segala jenis perlengkapan tinju, kick boxing, muaythai, jiujitsu dan MMA.
Puluhan medali, trophi, sertifikat dan piagam juara tingkat lokal, nasional dan internasional juga tampak menghiasi dinding dalam bangunan tersebut. Semua itu menjadi bukti, para petarung tangguh lahir dari sini, Camp Mixed Martial Arts (MMA) Tanjungpinang.
Ya, Camp ini adalah tempat anak-anak Tanjungpinang dilatih dan dibentuk menjadi petarung tangguh, yang mampu bersaing dan berprestasi di kancah lokal, nasional maupun internasional. Semua itu kini membuat Camp MMA Tanjungpinang tampak gagah berdiri.
Namun semua itu tidak diraih dengan mudah. Ali merintisnya dengan penuh perjuangan, keringat dan doa.
“Saya merintisnya dari 2016 penuh dengan perjuangan. Saya termotivasi untuk membangun camp ini agar anak-anak Tanjungpinang dapat menjadi atlet dan berprestasi di bidang olahraga tinju, kick boxing, muaythai, jiujitsu dan MMA. Saya bangun dengan usaha dan modal saya sendiri. Saya bahkan masih menggadaikan rumah saya demi modal membangun camp ini,” ujar owner Camp MMA Tanjungpinang, Saidina Ali, Selasa (17/9/2024).
Saidina Ali mengatakan, hingga saat ini pemerintah tidak ada memberikan bantuan untuk mengembangkan prestasi olahraga ini.
“Sering saya berkeluh kesah di medsos terkait bantuan pemerintah yang nihil. Tapi sepertinya pemerintahnya berdiam diri saja,” ujar Saidina Ali dengan raut wajah kecewa.
Namun Ali mengakui, kendati pemerintah belum memberikan perhatian dan bantuan, ia tetap dapat membuktikan hasil kerja keras dan dedikasinya di dunia olah raga tarung bebas MMA.
“Saya tidak peduli dengan itu semua. Saya tetap berusaha untuk anak-anak Tanjungpinang,” ujar Ali.
Dalam perjalanannya, akhirnya Camp MMA Tanjungpinang mendapat bantuan dari seorang pemerhati Muaythai Tanjungpinang.
“Ibu Rina Febriani. Beliaulah orang yang pertama membantu saya. Saat camp ini mbutuhkan dana yang besar, Bu Rina datang membantu saya. Bahkan peralatan yang kami punya ini beliau yang membantu. Untuk pembuatan ring dan octagon, saya gadaikan rumah saya,” kata Ali.
Sambung Ali, Calon Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Raja Ariza juga turut memberikan sumbangsih yang sangat berarti untuk kemajuan dan prestasi petarung-petarung Tanjungpinang, khususnya atlet-atlet dari Camp MMA Tanjungpinang miliknya.

“Kalau bertanding ke luar negeri, seperti saat ini ada atlet perempuan kita bertanding ke Singapura di profesional boxing, membawa nama negara kita Indonesia, biaya dibantu Pak Raja Ariza. Semua atlet kalau pergi bertanding, mulai dari tiket, makan, kadang sampai biaya hotel, dibantu oleh Pak Raja Ariza. Tidak ada dari pemerintah,” terang Ali.
Dengan tangan dingin Saidina Ali, sederet prestasi yang sangat luar biasa telah ditorehkan oleh atlet-atlet dari Camp MMA Tanjungpinang.
“Mulai dari tinju, sudah bertinju profesional antar negara. Kick boxing baru-baru ini kami bertanding di Batam, semua mendapat medali emas. Muaythai kami juara Porprov, yang juaranya perempuan. Dan untuk MMA, kami sudah buktikan di camp ini setingkat kabupaten kota kami juaranya,” kata Ali.

Saidina Ali berharap, besarnya perhatian Raja Ariza terhadap olahraga tarung (boxing, kick boxing, muaythai, jiujitsu dan MMA) tetap akan berlanjut jika nanti diamanahi mendampingi Lis Darmansyah memimpin Kota Tanjungpinang.
“Besar harapan kami Lis-Raja menang dalam Pilkada Tanjungpinang 2024 dan menjadi pemimpin di Tanjungpinang, agar perhatian dan bantuan untuk meningkatkan prestasi atlet-atlet Tanjungpinang terus berlanjut. Kami dukung dan doakan Lis-Raja sukses dalam pesta demokrasi ini nantinya,” ujar Ali.
Untuk diketahui, dalam Pilkada Tanjungpinang 2024, Lis Darmansyah berpasangan dengan Raja Ariza (Lis-Raja) sebagai Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tanjungpinang.
Lis-Raja memiliki Visi BIMA SAKTI dan tagline ‘Tanjungpinang Berbenah’.
(BUNG MANURUNG)