Prajurit TNI AL dan Tim Sar Gabungan Temukan Korban Tenggelam di Perairan Jayapura
PRIMETIMES.ID, JAKARTA-
Prajurit TNI AL terus meningkatkan kesiapsiagaannya dalam merespons cepat informasi yang diterima.
Kali ini prajurit petarung Pasmar 3 asal satuan Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) X Jayapura, bersama tim SAR gabungan TNI-Polri dan Basarnas Kota Jayapura, terjun langsung dalam proses evakuasi korban tenggelam di Perairan Tebing Pantai Base’G Kanan, Distrik Jayapura Utara, Papua Selatan, Kamis (03/04/2025).
Kejadian tenggelamnya korban berawal pada Rabu, 2 April 2025 sekira pukul 16.00 WIT, di mana korban yang sedang melompat dari atas tebing pantai lokasi memancing ke arah laut, tidak dapat melawan kerasnya arus ombak yang besar dan kencang, sehingga korban terseret dan tidak dapat diselamatkan oleh kedua rekannya yang juga berada di lokasi tersebut.
Selepas itu, kedua rekan korban yang nyaris ikut tenggelam berhasil diselamatkan oleh salah seorang warga sekitar, dan dievakuasi menuju RSUD Dok II Jayapura guna mendapat penanganan medis lebih lanjut.
Pada pukul 17.50 WIT, Tim SAR gabungan TNI-Polri dan Basarnas Kota Jayapura tiba di TKP dan langsung melakukan pencarian terhadap korban.
Dikarenakan arus dan gelombang pasang air laut yang begitu tinggi, akhirnya pencarian dilanjutkan esok hari, (3/4/2025).
Keesokan harinya (3/4/2025) saat pencarian baru saja dimulai, pukul 06.30 WIT tim SAR akhirnya menemukan korban dalam kondisi meninggal dunia di lokasi yang sama.
Diketahui korban bernama Klaus Pigauw Berotobui, yang merupakan pria berusia 20 tahun asal Jl. Kayu Batu, Kompleks Penerangan Distrik Jayapura Utara.
Dalam berbagai kesempatan, Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali menyampaikan kepada seluruh jajaran, bahwa kehadiran TNI AL diharapkan dapat membantu kesulitan masyarakat, terutama dalam memberikan pertolongan kepada masyarakat yang terkena musibah di Perairan Nusantara.
(S: Puspen TNI)