Hari Kedua Pencarian, Satu Korban Terseret Ombak Pantai Karangpakis Belum Ditemukan

PRIMETIMES.ID, CILACAP-
Pencarian terhadap seorang pelajar bernama Wahyumi (12 Thn/L) warga Desa Karangpakis RT.03 RW.02, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap, yang terseret ombak di Pantai Karangpakis bersama 2 temannya saat bermain di tepian pantai pada Minggu (6/4/2025) memasuki hari kedua, Minggu (7/4/2025).

Tim SAR Gabungan melanjutkan pencarian korban dengan membagi Tim menjadi 3 SRU.

“Tim SAR Gabungan kita bagi menjadi 3 SRU. SRU 1 melakukan penyisiran di perairan Pantai Karangpakis seluas 3 NM dengan menggunakan Rubberboat dan perahu Jukung milik nelayan. Selanjutnya, SRU 2 melakukan penyisiran di tepian pantai Karangpakis dari LKP ke arah barat sejauh 5 KM, dan SRU 3 melakukan pemantauan via udara menggunakan drone UAV-47 CLP disekitaran LKP,” ujar Komandan Tim SAR Gabungan, Brian Gautama.

Namun pada pencarian hari kedua, Tim SAR Gabungan masih belum menemukan korban, baik pencarian dengan penyisiran di permukaan air, penyisiran di tepian pantai dan pantauan via udara.

Diketahui kejadian tersebut terjadi pada Minggu (6/4/2025) sekira pukul 13.00 WIB, saat ketiga korban bermain di tepian Pantai Karangpakis. Saat itu ombak besar datang dan menyeret ketiga korban.

Dua korban, Galih (11Thn/L) dan Bima (11Thn/L) asal Desa Karangpakis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap, berhasil diselamatkan oleh warga. Namun korban  Wahyumi (12Thn/L), asal Desa Karangpakis, Kecamatan Nusawungu, Kabupaten Cilacap, tidak berhasil diselamatkan karena sudah terseret ombak ke tengah.

“Operasi SAR dihentikan sementara karena kondisi cuaca sudah mulai gelap, dilanjutkan dengan pemantauan di sekitaran LKP. Pencarian akan dilanjutkan kembali besok, Selasa (8/4/2025) pada pukul 07.00 WIB,” pungkas Brian.

(Red)