Kesehatan

Kerjasama Dengan PT. MSU Jakarta, RSAL dr MDTS Laksanakan Demonstrasi Penggunaan HFNC

PRIMETIMES.ID, TANJUNGPINANG-
Rumah Sakit TNI Angkatan Laut (RSAL) dr. Midiyato Suratani Tanjungpinang bekerja sama dengan PT. Madesa Sejahtera Utama Jakarta, hari Kamis pagi melaksanakan demonstrasi dan unjuk fungsi dari penggunaan alat bantu pernapasan High Flow Nasal Cannula (HFNC), yang diadakan di ruang Gedung Serba Guna (GSG) Pulau Serasan Rumkital Jln. Ciptadi No. 01 Tanjungpinang, Kepri. (30/12/2021).

Dalam kegiatan tersebut, dihadiri oleh Kabag Wat Letkol Laut (K) Guno Wardoyo, S.Kep.,Ns, Paur Uji Mutu Alkes dan Bekkes Letda Laut (K) Juli Agustono. A.Md.Te, Perawat Ahli Muda Departemen KIA Penata Tk.I III/d Neti Nurmaningsih, S.Kep.,Ns dan Teknisi dari PT. MSU Jakarta Bpk. Andri, AMTE serta diikuti oleh para bidan dan perawat yang ada di RSAL dr. Midiyato Suratan.

Dalam sambutan yang disampaikan oleh Penata Tk.I III/d Neti Nurmaningsih, S.Kep.,Ns, mengawali kegiatan demonstrasi dan unjuk fungsi penggunaan alat tersebut mengatakan, “Alat bantu pernapasan HFNC merupakan alat terapi oksigen aliran tinggi. Metode terapi oksigen aliran tinggi (High Flow Oxygen Therapy, HFOT) merupakan salah satu metode non-infasif yang dapat digunakan untuk membantu pernapasan bagi pasien positif COVID-19 pada tahap awal. Salah satu cara untuk mengantarkan oksigen aliran tinggi kepada pasien adalah menggunakan canula hidung atau Nasal Cannula, oleh karena itu agar para peserta yang mengikuti giat pembekalan training HFNC dapat menggunakan alat bantu yang bekerja memanfaat prinsip HFOT yang sering disebut sebagai High Flow Nasal Cannula (HFNC) dengan baik dan benar, agar dapat seefektif mungkin memanfaatkan waktu yang telah disediakan, jangan menyia-nyiakan waktu yang ada, mengingat sampai saat ini belum ada produk HFNC lokal asli Indonesia, kita masih mengandalkan bahan baku impor sehingga ini adalah kesempatan emas untuk menggali ilmu yang diberikan oleh tim teknisi yang sengaja didatangkan untuk memberikan pembekalan.

Pada kesempatan tersebut, Tim Teknisi dari PT Madesa Sejahtera Utama Jakarta yang diwakili oleh Bpk. Andri, AMTE saat memberikan pembekalan menjelaskan, HFNC bekerja dengan cara mengalirkan udara dengan kadar oksigen tinggi (21-100%) dan debit aliran sampai dengan 60 liter/menit. Aliran dengan kecepatan tinggi ini dilewatkan pada ruang pemanas hingga mengalami kenaikan kelembaban (Relative humidity, RH) serta temperatur hingga mencapai temperatur tubuh pasien. Penyesuaian kelembaban dan temperatur terhadap kondisi pasien ditujukan untuk menjaga kenyamanan pasien”. “Produk alat bantu pernapasan HFNC yang dikembangkan oleh UI ini sangat penting dalam penanganan pasien terutama pasien COVID-19. Ada kemungkinan HFNC akan terus terpasang pada pasien hingga lebih dari 20 hari, sehingga keandalan dan daya tahan alat sangat perlu diperhatikan.

Kabag Wat, Letkol Laut (K) Guno Wardoyo yang hadir dalam kegiatan tersebut sangat mengapresiasi dalam pengembangan dan penggunaan alat bantu pernapasan HFNC ini, dikatakan mengingat Infeksi COVID-19 membuat penderita rentan mengalami kondisi hipoksia atau kondisi kurangnya oksigen dalam tubuh sehingga pada kondisi ini, terapi oksigen tambahan dibutuhkan. Di tengah jumlah pasien positif COVID-19 yang saat ini masih ada, kebutuhan akan alat terapi oksigen juga masih ikut diperlukan. Kita patut berbangga karena HNFC ini nantinya sudah dapat diproduksi secara lokal. Hal ini tentu akan sangat membantu fasilitas dan tenaga kesehatan dalam memenuhi kebutuhan penanganan pasien-pasien ini.

Dari hasil demo dan unjuk fungsi yang telah dilaksanakan, terlihat sangat antusias yang ditunjukkan oleh para peserta yang mengikuti kegiatan training tersebut, kegiatan dapat diikuti dengan baik, diharapkan saat HFNC dapat digunakan di RSAL dr. Midiyato Suratani bisa untuk membantu penanganan pasien COVID-19.

(S: MJA/HBG/Pen RSAL dr. MDTS).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker