Peristiwa

Banjir Dan Tanah Longsor Landa Kota Manado, 3 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

PRIMETIMES.ID, MANADO-
Hujan deras dan tanah longsor melanda Kota Manado pada Jumat (27/1/2023).

Di beberapa titik terjadi banjir dan ketinggian air rata-rata -+3 meter di bagian pesisir bantaran sungai.

Basarnas Manado yang menerima laporan tersebut langsung mengerahkan anggotanya beserta perahu karet untuk melakukan upaya evakuasi warga.

Tim yang berjumlah 40 personil dan 6 perahu karet dibagi untuk mempercepat evakuasi warga yang yang terdampak banjir.

Lokasi yang tergenang banjir: Jl. Sam Ratulangi, Ternate Tanjung, Bailang, Mahawu, Sumompo, Pall 2 belakang Pasar Segar, Pall 2 Kuburan Cina, Kairagi, Dendengan Dalam.

Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI, Polri, BPBD, Rapi, masyarakat setempat dan potensi SAR lainnya semua berjibaku untuk mengevakuasi dan menyelamatkan warga.

Data sementara dampak bencana banjir dan tanah longsor di Kota Manado, jumlah selamat 249 orang dan yang meninggal 3 orang.

Basarnas masih stand by di lokasi banjir di Bailang sampai betul betul dirasa aman.

Kepala Kantor Basarnas Manado, Monce Brury mengatakan bahwa pihaknya mengerahkan segenap kekuatan untuk menyelamatkan jiwa warga yang terjebak banjir.

“Kami selalu koordinasi dengan pemerintah terkait untuk mempercepat penyelamatan sehingga tidak ada korban jiwa. Kami masih stand by. Apabila ada laporan kenaikan air kembali, tim secepatnya bisa langsung evakuasi warga,” ujarnya.

Monce juga mengimbau warga, apabila ada banjir seperti ini agar secepatnya mengungsi ke tempat yang lebih aman dan mengamankan barang-barang berharganya.

(S: Basarnas Manado)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Back to top button

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker